Siapa sih yang tidak kenal dengan YouTube? Aplikasi atau patron terbesar untuk berbagi video ini didirikan 15 tahun lalu yaitu tepatnya 14 Februari 2005 oleh tiga sekawan.
Gagasan membuat platform YouTube lahir di sebuah pesta makan malam di San Fransisco sekitar setahun sebelum peluncuran YouTube secara resmi.
Kemudian Jawed Karim mengatakan pada USA Today pada tahun 2006, idenya bermula dari dua peristiwa penting di tahun 2004, yaitu kerusakan lemari pakaian penyanyi Janet Jackson di super bowl.
Serta peristiwa kedua yaitu tsunami dahsyat yang melanda di samudra Hindia. Pada saat kejadian dua peristiwa tersebut memang sangat menggemparkan kalau itu.
Tiga sekawan tersebut yang mempunyai profesi sebagai karyawan Paypal yaitu Chad Hurley, Steve Chen, dan Jawed Karim menyadari bahwa tahun 2004 belum ada satupun platform yang bisa dijadikan tempat membagikan video.
Kemudian pada 14 Februari 2005, mereka mendaftarkan domain bernama 'youtube.com'. Setelah itu salah satu pendiri YouTube yaitu Jawed Karim mengunggah video pertama berupa klip pendek berjudul "Mee at The Zoo"
Video tersebut diunggah melalui akun pribadi milik Jawed Karim sendiri yang bernama 'Jawed'. Tayangan bersejarah tersebut mempunyai durasi 19 detik.
Isi video tersebut menampilkan Jawed Karim yang berdiri di depan kandang gajah dan begitu terkesima dengan belalai gajah yang disebutnya "sangat, sangat panjang".
Namun video tersebut terlihat belum canggih seperti pada era saat ini di mana banyak YouTubers yang merekam video dengan menggunakan berbagai alat yang sudah memadai dan hasilnya layak untuk ditonton oleh masyarakat.
Salah satu pendiri YouTube yaitu Steve Chen, mengatakan bahwa YouTube juga dirancang sebagai cara bagi orang yang ingin mengunggah video tentang diri mereka sendiri yang berbicara tentang pasangan impian mereka untuk mencari jodoh.
Namun sayangnya hal tersebut kurang laku, dan disebutkan bahwa mereka menawarkan akan membayar wanita yang mau mengunggah video dirinya sebesar 20 dolar.
Akhirnya Chen menyerah tentang aspek encan dan ingin membuka video apa saja untuk diunggah di aplikasi YouTube tersebut.
Dalam waktu yang cukup singkat, YouTube berhasil berkembang pesat hingga sekarang sejak jejak video perdananya tayang. Bahkan youtuber sudah dijadikan sebagai profesi dimana nonton YouTube menjadi ladang pekerjaan yang menjanjikan.
Banyak sekali youtuber yang terkenal dengan memanfaatkan platform YouTube ini. Yang awalnya mungkin hanya sekedar iseng bernyanyi, hingga pada akhirnya dilirik oleh salah satu perusahaan label rekaman.
Sekarang fasilitas yang diberikan oleh YouTube juga semakin canggih dan berkembang dengan seiring berjalannya zaman. Jika dulu hanya bisa mengunggah video saja, sekarang sudah ada fitur live streaming.
Fitur tersebut dapat digunakan oleh youtuber untuk menyapa para penggemar di mana saja dan kapan saja dengan waktu real-time.
Karena YouTube mempunyai popularitas yang tinggi, akhirnya perusahaan besar seperti Google tertarik untuk mengakuisisi aplikasi tersebut. Setelah berhasil diakuisi, YouTube menjadi salah satu anak perusahaan Google pada tahun 2006.
Perusahaan raksasa mesin pencari Google tersebut membeli saham YouTube sebesar 1,65 miliar dolar AS atau setara dengan 24 triliun rupiah di tahun 2006.
Kemudian pada tahun 2019, CEO YouTube yaitu Susan Wojcicki mengatakan bahwa ada sekitar 2 miliar pengguna aktif YouTube setiap bulannya.
Demikianlah sejarah singkat dan perkembangan platform YouTube yang sangat fenomenal ini. Semoga bermanfaat!