Pengertian Resume, Jenis contoh dan Perbedaan dengan CV

    Rangkuman atau ringkasan dari suatu karangan yang panjang kemudian dipangkas dan hanya mengambil bagian intinya.

    Perbedaan resume dengan ikhtisar 

    Resume merupakan gagasan pokok atau intisari dari suatu tulisan/karangan yang dibuat dalam bentuk yang lebih pendek. Ide gagasan pokok yang ada pada teks aslinya tidak berbeda dengan isi sebuah resume.


    Sedangkan ikhtisar ialah karangan yang dibuat lebih pendek dari karangan aslinya. Akan tetapi gagasan pokok yang dipertahankan untuk membangun karangan tersebut.

    Jenis-jenis resume

    Beberapa jenis-jenis resume, sebagai berikut:

    Abstrak 

    Ringkasan yang padat dan singkat. Memuat gambaran besar dari pengarang. Biasanya akan diletakkan di awal sebelum masuk ke materi inti.

    Baca juga : Kebermanfaatan Belajar Syair Dalam Bidang Pendidikan

    Ringkasan Stricto Sensu

    Kata-kata yang digunakan dalam ringkasan ini adalah kata-kata sendiri. 

    Cara membuat resume

    Baca Naskah Aslinya

    Saat membaca naskah diwajibkan membawa alat bantu untuk memahami kata yang belum paham. Seperti: stabilo, spidol berwarna, pena.

    Menemukan gagasan utama

    Cari kalimat-kalimat yang penting dalam naskah. Kemudian penting ini sudah termasuk kedalam gagasan utama. 

    Menulis resume

    Meresume tidak boleh menambah pendapat menurut kita pribadi. Akan menimbulkan perbedaan antara naskah asli dengan naskah pendapat pribadi. Hanya menulis gagasan utama kalimat yang sudah dibaca. Kemudian gunakan bahasa yang sederhana agar memudahkan pembaca.

    Membaca ulang resume yang dibuat

    Memeriksa apakah masih terdapat kesalahan atau tidak dalam penulisan. Yang perlu diperhatikan: 

    - Bahasa Indonesia yang benar dan baik.

    - Ejaan yang benar 

    - Tanda baca yang benar

    - Kesesuaian dengan naskah aslinya

    Perbedaan resume dengan CV

    CV (Curriculum Vitae) ialah sebuah dokumen yang berisi keterangan seseorang yang melamar kerja dengan secara detail dan terperinci. Isi CV tersebut ialah, kualifikasi, pengalaman dan prestasi yang pernah diraih baik secara akademis maupun non akan akademis dan berkaitan dengan pekerjaan yang akan dilamar.

    Cv dituliskan dalam bentuk kronologi. Jadi rekuiter bisa memahami CV kita dari perjalanan hidup kita sebelum memutuskan untuk melaksanakan perekruttan.

    Sedangkan resume isinya sebuah ringkasan singkat mengenai perjalanan hidup dan disertai alasan mengapa kita memilih menjadi pegawai didalam perusahaannya.

    Curriculum Vitae (CV) bersifat saklek sedangkan resume bersifat fleksibel. Resume bisa disesuaikan dengan lowongan pekerjaan sedangkan CV berisi riwayat kehidupan.

    Komponen dalam CV

    Komponen-komponen yang harus diketahui dalam pembuatan CV sebagai berikut:

    Data Pribadi

    Melengkapi informasi seperti nama lengkap, tempat tinggal dan tanggal lahir, nomor telepon dan alamat email yang aktif. Semua ini digunakan untuk memastikan keberanaan data pribadi kita dan memudahkan pihak perusahaan untuk menghubungi kita sebagai pelamar kerja. Semakin lengkap CV yang dibuat akan semakin mudah bagi pembacanya.

    Pengalaman kerja

    Pengalaman kerja bertujuan untuk gambaran kemampuan yang sudah dimiliki kita saat mendaftar kemungkinan sesuai dengan kebutuhan perusahaan yang signifikan. Bahkan pengalaman magang, pekerjaan sosial sebagai relawan boleh dimasukan kedalam CV kita. Hal ini berguna untuk memahami skill atau kemampuan yang ada dalam diri kita dengan membaca pengalaman kerja.

    Riwayat pendidikan

    Mengenai tahun berapa kita lulus, jurusan yang kita ambil dari mana kemudian tempat pendidikan maupun nilai kita.

    Pengalaman organisasi

    Kedudukan yang pernah dialami saat mengikuti organisasi karena akan menambah poin dan daya tarik.

    Pelatihan atau Seminar

    Bertujuan untuk meningkatkan skill baik berupa softskill maupun hardskill, memasukkan data tentang seminar tersebut dalam CV. Menunjukkan bahwa orang tersebut memiliki willing to learn yang tinggi.

    Baca Juga