Penjelasan Seputar IP Address pada Jaringan Komputer

    Terdapat sebuah tempat yang sangat tepat bagi penggunanya mengumpulkan berbagai macam informasi tidak lain dan tidak bukan yaitu internet.

    Di internet semua orang dapat mengakses jutaan bahkan milyaran informasi dengan begitu mudah dan cepat. Semua orang pun dapat dengan mudah mengakses internet bahkan untuk orang awam sekalipun.

    Sebenarnya terdapat beberapa faktor komponen yang menunjang dibalik penggunaan internet yang mudah dan cepat tersebut. IP Address adalah salah satunya.

    Yang turut membantu dalam penggunaan internet sebagai pencari informasi yang tersebar secara online adalah IP Address ini. 

    Bila digambarkan, IP Address adalah sebuah jembatan yang menghubungkan antara pengguna dengan informasi yang ingin didapatkan.

    "IP Address" adalah istilah yang pastinya sering kita jumpai sebagai pengguna internet aktif. Mungkin semua orang juga pernah mendengar dengan istilah tersebut.

    Tetapi, ternyata banyak juga sebagian orang yang belum mengetahui secara detail seputar pengertian IP Address, fungsinya, manfaatnya, dan bahkan bagaimana cara kerjanya.

    IP Address atau Internet Protocol Address merupakan suatu identitas angka yang dipakai oleh semua perangkat komputer supaya dapat saling terhubung dalam jaringan internet.

    Seperangkat aturan juga sering menjadi sebutan IP Address yang mengatur kegiatan internet serta membantu memberikan fasilitas dalam menyelesaikan tindakan internet.

    Sebuah IP Address biasanya terdiri dari sekumpulan sejumlah angka. Angka-angka itulah yang kemudian dikelompokkan menjadi 4. Setiap 1 kelompok angka tersebut terdiri dari satu sampai tiga digit angka. 

    Di dalam sebuah IP Address terdapat tentang angka sekitar antara 0 sampai dengan 225. Contoh dari IP Address yaitu 192(dot)216(dot)38.7.

    Terdapat dua bagian di dalam sebuah IP Address antara lain Host ID dan Network ID. Kedua bagian tersebut terletak pada dua tempat yang berbeda.

    Host ID merupakan bagian dari IP Address yang merujuk pada suatu identitas perangkat dalam jaringan. Dari contoh IP Address di atas, contoh Host ID terletak pada angka yang terakhir. 

    Sedangkan Network ID merupakan bagian dari IP address yang menginformasikan dimana jaringan itu aktif. Contoh dari Network ID di atas ditunjukkan dengan tiga angka di awal.

    Pada sebuah jaringan, Network ID bisa dianalogikan sebagai sebuah perumahan, di sisi lain Host ID merupakan nomor-nomor rumah yang ada di dalam sebuah perumahan tersebut.

    Jenis-Jenis IP Address

    IP Address mempunyai banyak sekali jenis. Hal tersebut biasanya dikelompokkan menjadi tiga alasan utama yaitu berdasarkan seberapa luas cakupan penggunanya, jumlah daya tampung perangkat komputer pada jaringan komputer. 

    Selain itu yang terakhir IP Address juga dikelompokkan berdasarkan cara konfigurasi pengguna mendapatkan IP Address. Berikut ini merupakan jenis-jenis dress yang berdasarkan tiga alasan utama tersebut.

    1. Mengenal pengertian IP Private dan IP Publik
    Yang dimaksud dari cakupan penggunaannya ini yaitu berdasarkan seberapa luas penggunaan IP Address dalam sebuah jaringan lokal ataupun jaringan publik.
    Biasanya jaringan lokal di sini mempunyai cakupan yang lebih sedikit bila dibandingkan dari pada jaringan publik. Di mana digunakan IP Addressa yang berbeda.
    IP Private digunakan untuk jaringan lokal, sedangkan IP Publik digunakan untuk umum. Keduanya mempunyai sejumlah perbedaan, yaitu:
    Pengertian IP publik
    IP Publik mempunyai cakupan yang luas yang lebih daripada IP Private sesuai dengan pernyataan sebelumnya. 
    Oleh karena itu, bisa disimpulkan bahwa IP publik merupakan suatu alamat IP yang digunakan oleh suatu perangkat komputer yang ada di dalam jaringan internet atau global.
    Pengguna internet bisa mengakses internet dengan menggunakan IP Publik ini. Biasanya penggunaan internet bisa mendapatkan IP Publik melalui provider internet atau disebut dengan ISP (Internet Service Provider).
    Pengertian IP Private
    Pada dasarnya IP Private mempunyai cakupan yang lebih kecil daripada IP Publik. IP Prvate tidak bisa digunakan untuk mengakses internet.
    Pada umumnya IP Private digunakan pada sistem jaringan lokal atau LAN seperti penggunaan telepon gratis pada sebuah perkantoran hotel atau suatu instansi.
    2. Mengenal pengertian IP Dynamic dan IP Static
    Berdasarkan bagaimana cara memperolehnya, IP Address dibagi menjadi dua, dia itu IP Dynamic dan IP Static. Hal tersebut dapat terjadi sebab secara umum provider internet atau ISP memberikan dua jenis.
    Pengertian IP Dynamic
    Sebuah IP yang selalu berubah-ubah dari waktu ke waktu merupakan IP Dynamic. Hal tersebut bisa terjadi disebabkan oleh biaya efektif bagi ISP atau provider internet pada alokasi IP ke pada pelanggan.
    Berubah-ubahnya penggunaan IP Address juga disebabkan oleh ketersediaan IP yang semakin lama semakin sedikit.
    Pengertian IP Static
    IP Static sangat berbeda dengan IP Dynamic sebab tidak akan berubah. Biasanya IP Static ini digunakan oleh sebuah server ataupun suatu perangkat yang penting.
    Hal ini karena pemberian IP pabila mau mendapatkannya maka harus untuk membayar kepada provider internet atau ISP. Oleh karena itu tidak akan berubah dari waktu ke waktu.
    3. Mengenal pengertian IPv4 dan IPv6
    Kedua IP ini digunakan saat ini telah banyak sekali saya yang berada di jaringan internet. bukan hanya itu, perangkat komputasi yang telah terhubung dalam jaringan internet juga pastinya sudah lebih banyak.
    IPv4 merupakan IP dari versi ke-4 yang dipakai guna mengidentifikasi perangkat jaringan dalam sebuah sistem pengalamatan.
    IPv6 merupakan versi terbaru yang hadir sebab jumlah dari ipv4 yang semakin lama akan semakin menipis.
    Demikianlah penjelasan seputar IP Address pada jaringan komputer. Semoga bermanfaat!
    Baca Juga